Perbedaan Pod dan Mod yang Harus Diketahui – Kondisi pasar vape di Indonesia kini berkembang cukup pesat. Berbagai perangkat vape pun bisa ditemui di berbagai tempat. Hingga kini, ada dua jenis vape yang populer yaitu pod dan mod. Mungkin, bagi vapers pemula belum mengetahui apa perbedaan antara keduanya.
Pada dasarnya, perbedaan utama dari pod dan mod yaitu dari sisi desain, ukuran, penggunaan, kekuatan, daya tahan baterai dan konsumsi liquid. Namun, pada artikel kali ini kita akan membahasnya sedikit lebih detail, pastikan simak sampai habis ya!
Perbedaan Pod dan Mod yang Harus Diketahui
Berikut adalah beberapa perbedaan dan penjelasan pada pod dan mod secara rinci yang perlu diketahui untuk pemula, antara lain.
- Perbedaan dari Desain serta Ukuran
Perbedaan yang pertama yaitu dari desain serta ukuran pada pod dan mod ( rokok elektrik ) yang bisa kalian ketahui berikut ini.
Desain dan ukuran pod
Pod system, atau vape pod adalah perangkat vape yang cenderung kecil dan ringkas alias portable agar bisa disimpan di dalam saku.
Desain dan ukuran mod
Mod system, atau vape pod adalah perangkat vape yang dibuat lebih besar dan memiliki desain bervariasi. Biasanya mod berbentuk tabung, kotak dan lebih berat.
- Perbedaan dari Penggunaan Pod dan Mod
Berikut adalah perbadaan dari penggunaan antara pod dan mod.
Penggunaan pod
Pod dirancang untuk penggunaan yang sederhana. Pod memiliki mekanisme yang mudah dan bisa langsung siap pakai.
Penggunaan mod
Mod dirancang untuk memberikan banyak opsi fitur serta penggunaan berat. Pengguna bebas mengontrol watt serta beberapa aspek lain sesuka hati. Mod seringkali digunakan oleh pengguna yang sudah berpengalaman dan mencari sensasi lebih baik dari pod.
- Perbedaan dari Kekuatan Pod dan Mod
Kekuatan juga menjadi perbedaan antara pod dan mod.
Kekuatan pod
Pod memiliki kekuatan (ouput) yang rendah, sehingga uap yang dihasilkan tidak terlalu tebal.
Kekuatan mod
Mod memiliki kekuatan (output) yang besar, sehingga uap yang dihasilkan lebih banyak dan tebal.
- Perbedaan dari Daya tahan baterai Pod dan Mod
Selanjutnya yaitu perbedaan dari daya tahan baterainya, lebih detail bisa kalian ketahui berikut ini.
Daya tahan baterai pod
Kapasitas baterai pod dibuat lebih kecil karena menyesuaikan ukuran pod yang ringkas. Akan tetapi, kemampuan dan daya tahan baterai pada pod bisa bertahan lebih lama. Mengapa daya tahan baterai pod lebih lama? Jawabannya adalah karena kekuatan (output power) pod lebih rendah dan tidak memakan banyak daya baterai.
Daya tahan baterai mod
Kapasitas baterai mod dibuat lebih besar dan beberapa mod mendukung baterai vape eksternal yang notabene berdaya tinggi. Hal ini memungkinkan pengguna mendapat capaian kekuatan yang lebih optimal.
- Perbedaan dari Konsumsi liquid Pod dan Mod
Yang terakhir yaitu dari segi konsumsi liquid antara pod dan mod, antara lain.
Konsumsi liquid pod
Konsumsi liquid pada pod cenderung lebih sedikit, jadi pengguna bisa menghemat liquid. Namun, apabila pengguna ingin mengganti liquid maka cartridge pod juga harus diganti, karena pod tidak cocok diisi ulang atau tercampur liquid lain.
Konsumsi liquid mod
Mod memiliki tangki (atomizer) yang bisa diisi ulang kapanpun. Pengguna juga bisa menggunakan berbagai liquid sesuai keinginan, cukup dengan sedikit pengaturan.
Rekomendasi Pod dan Mod
Berikut adalah rekomendasi pod dan mod, antara lain:
- Pod Ursa Baby Pro
- Pod Xros 3 Nano
- Pod Oxva Xlim Pro
- Mod Hotcig R233
- Mod Hotcig R234
Kesimpulan
Meski secara teknis dan banyak hal dari device pod dan mod adalah vape yang berbeda, mereka tetap berada di tujuan yang sama yaitu menyediakan pengalaman vaping pada pengguna.