Kebiasaan Makan yang Menyebabkan Kanker lambung – Kanker lambung sangat rentan menyerang seseorang dengan kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat. Misalnya dari kebiasaan merokok, mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, hingga penggunaan obat-obatan terlarang. Namun, siapa sangka selain kebiasaan tersebut, ada juga kebiasaan makan tertentu yang bisa menyebabkan kanker lambung. Penasaran tentang sesuatu? Yuk cek informasinya di sini!
Kebiasaan Makan yang Menyebabkan Kanker lambung
Kebiasaan makan yang tidak tepat akan membuat seseorang rentan terhadap sejumlah masalah kesehatan mulai dari kondisi ringan hingga berat, seperti kanker lambung. Nah, berikut ini beberapa kebiasaan makan yang harus dihindari, antara lain:
- Makan selagi masih hangat
Makan makanan panas diduga meningkatkan risiko seseorang terkena kanker lambung sebesar 4,22 kali. Pasalnya, selaput lendir pada saluran pencernaan manusia bisa sangat rapuh dan hanya bisa mentolerir makanan dengan suhu 15 derajat Celcius.
Jika makanan yang masuk ke perut terlalu panas, perut akan “terbakar”. Hentikan kebiasaan makan makanan panas, karena selain merusak lambung, juga dapat menyebabkan perubahan patologis yang berujung pada kanker lambung.
- Kehadiran stimulan
Jenis makanan dan minuman yang mengandung stimulan, seperti rokok, alkohol, dan obat antiradang, sangat berbahaya bagi selaput lendir saluran pencernaan. Nikotin tidak hanya masuk ke paru-paru, zat beracun ini juga bisa masuk ke perut melalui saluran pencernaan dan menyebabkan kram di bawah selaput lendir.
Ini bisa berakhir dengan infeksi. Selain itu, alkohol juga dapat menyebabkan hiperemia dan pendarahan pada selaput lendir. Sedangkan pil anti inflamasi merusak lambung dengan cara yang berbeda. Pil ini meningkatkan sekresi asam lambung dan pepsin sehingga infeksi berkembang menjadi kanker lambung.
- Mengkonsumsi Buah Asam Saat Perut Kosong
Buah dengan rasa asam memang bisa memberikan efek menyegarkan, namun tidak boleh dimakan saat perut kosong. Ini karena ketika Anda lapar, asam lambung di perut Anda mencapai konsentrasi tertinggi.
Jika buah asam masuk ke perut, akan ada endapan di perut dan membuat gumpalan sedimen yang besar. Selain itu, tekanan udara di perut juga bisa meningkat dan menyebabkan rasa sakit dan bengkak disertai gejala lain yang mengarah pada kanker lambung.
- Makan berlebihan
Makan terlalu banyak, terutama yang tinggi lemak atau gula, dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Tentu saja hal ini lambat atau cepat bisa menyebabkan kegemukan jika kebiasaan makan ini tidak dihentikan. Perlu dicatat bahwa obesitas dikaitkan dengan risiko lebih tinggi dari banyak kanker, termasuk kanker lambung.
- Makan Sambil Beraktivitas
Makanan cepat saji menjadi pilihan banyak orang yang memiliki hobi padat. Banyak orang kemudian mengkonsumsinya dengan membaca dan melihat layar komputer. Namun, Anda harus menghindari hal ini karena dapat membebani proses pencernaan di perut.
Bila ini terjadi, sebagian suplai darah di perut untuk mencerna makanan akan sulit dipenuhi karena tubuh terus bergerak untuk melakukan aktivitas lain. Jika dibiarkan, kebiasaan ini dapat merusak sistem pencernaan lambung dan menyebabkan gastritis hingga kanker lambung.
Untuk Atasi semua hal ini Anda bisa lakukan medical check up, untuk mendapatkan harga murah saat lakukan medical check up, Anda bisa tanyakan paket medical check up terlebih dahulu di klinik terdekat.
Dengan adanya paket medical check up murah Anda tidak perlu khawatir lagi tes kesehatan. Lakukan tes kesehtan setidaknya 1 bulan sekali agar meminimalisir adanya penyakit lain datang. Itu saja informasi yang dapat kami berikan semoga bermanfaat.